Sabtu, 10 Maret 2012

Cerita Hatiku

terkadang aku selalu berfikir. apa yang aku rasakan saat ini.  Jatuh cinta itu memang anugrah dari Tuhan yang semua insan pasti akan merasakannya. di mulai dari pertama kali aku merasakannya, rasa malu bila bertemu, rasa bahagia setelah berjumpa, dan rasa ingin selalu bersama. perasaan itu datang tiba -tiba sesaat aku menemui seorang lelaki yang awalnya biasa saja. tapi lama-lama hatiku terasa bergetar. ada jiwa yang terguncang didalamnya. terasa sakittt dan tak bisa di ungkapkan. semua itu menyiksaku.
     dulu aku memang tak mengerti. aku merasa ini adalah hal yang salah. namun, setelah ku pahami itu lah 'cinta'...
 ku nikmati rasa itu, terkadang terasa indah. terkadang pula terasa menyakitkan. perasaan rindu yang menggebu bagi ku itu sebuah penderitaan yang amat kejam. sakit terasa hingga ke relung jiwa. tak tau harus ku cari dimana penawar rasa sakit itu. apalagi aku harus merasakannya pada seseorang yang tidak tepat bagiku. seseorang yang sulit tuk ku miliki.
aku memang tak pernah mengerti, kenapa rasa ini semakin hari semakin menyakitkan. bagaimana caraku untuk menghapus perasaan ini? apakah semua orang yang jatuh cinta akan merasakan hal yang sama seperti ku?
salahkan perasaan ini Tuhan???

aku hanya butuh lubang di hati ini terisi. cukup lama hati ini kosong karena tak ada yang mampu membuatku merasakan kembali perasaan seperti ini. namun bagi ku sulit agar kau mengerti rasa ini  tak mungkin bagi ku. hanya aku dan Tuhanlah yang benar-benar mengerti megapa aku lemah di hadapanmu. andai kau tau, engkaulah alasanku mengapa tiap malamku selalu menangis, andai kau tau engkau lah alasanku dapat melupakan masa pahitku.  aku tak butuh lebih dari mu, cukup kau mengerti perasaanku mungkin itu cukup bagiku. namun, ada harapan ingin lebih dari itu.

"I hope yo can be my shoulder to cry on
and be the sun that warms my life 
. Be a rainbow of colors of my life. 
Be a rock to protect me. 
 and make me happy always beside you...  
always be for me.."
 yeaaahh inilah harapku. namun jika kau tak mampu memahami. cukup jadilah dirimu yang saat ini selalu hadir dalam benakku. 


*for you ... is now live in my heart *




 
                                                        

1 komentar: